Albert Sagala, dosen Institut Teknologi Del, menjadi salah satu narasumber dalam kegiatan National Cyber Exercise (NCE) #9 yang diselenggarakan oleh Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) di Medan. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas kewaspadaan nasional terhadap insiden siber dan merupakan bagian dari Rencana Kerja Prioritas (RKP) BSSN di tahun 2024, dengan target melatih 5.258 personel di bidang keamanan siber.
Kegiatan NCE ini terdiri atas tiga subkomponen utama, yaitu Cross Sectoral Cyber Exercise, Table Top Exercise, dan Computer Security Incident Response Team (CSIRT) Day. Acara ini dibuka oleh Staf Ahli Gubernur Bidang Pendidikan, Kesehatan, Infrastruktur, dan Pembangunan Masyarakat, Ir. Suherman, yang mewakili Gubernur Sumatera Utara, serta didampingi oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Sumut, Ilyas Sitorus, MPd dan Direktur Operasi Keamanan Siber, Deputi Bidang Operasi Keamanan Siber dan Sandi BSSN, Andi Yusuf, MT.
Dalam kegiatan tersebut, Albert Sagala membawakan materi dengan topik “Membangun Kesadaran dan Literasi Digital untuk Mencegah Serangan Malware Stealer.” Materi yang disampaikan berfokus pada pentingnya literasi digital dalam mendeteksi dan mencegah serangan malware stealer, yaitu malware yang dirancang untuk mencuri informasi pribadi seperti kredensial login dan data keuangan. Ia juga memaparkan cara kerja malware ini, mulai dari infeksi perangkat melalui tautan berbahaya, lampiran email, hingga aplikasi palsu, serta langkah-langkah pencegahan seperti menggunakan otentikasi dua faktor dan memeriksa tanda tangan digital pada perangkat lunak.
Selain Albert Sagala, narasumber lainnya adalah Marcel Judodihardjo, seorang Engineer di Google Cloud Security, yang turut membahas ancaman keamanan di era digital dan bagaimana cloud security memainkan peran penting dalam perlindungan data dan infrastruktur teknologi informasi.
Kegiatan ini diikuti oleh berbagai instansi dari kabupaten/kota serta instansi vertikal, dan juga sembilan mahasiswa dari Teknik Elektro Institut Teknologi Del yang mengambil Peminatan Sistem Jaringan dan Komputasi Awan, yaitu:
- Youni Tasya Lumban Tobing
- Adven Stefanus Manik
- Efraim Asidovanio Butarbutar
- Prosperez Adiresa Marpaung
- Marco Yosafat Siagian
- Kevin Keagen Raja Alogo Bor-Bor Lubis
- Christie Fransisca Ompusunggu
- Anri Ricad Harianto Situmorang
- Neela Sartika Nababan
Keikutsertaan para mahasiswa ini merupakan bentuk partisipasi aktif dalam meningkatkan pemahaman tentang keamanan siber, serta memperkuat sinergi antara akademisi dan praktisi dalam membangun ketahanan siber di Indonesia.
Institut Teknologi Del berkomitmen untuk terus mendukung keterlibatan mahasiswa dan dosen dalam berbagai kegiatan literasi digital dan keamanan siber, guna menghadapi tantangan dunia maya yang semakin kompleks.
