Laguboti, 10 November 2018 Himpunan Mahasiswa Elektro (HME) prodi sarjana Teknik Elektro Fakultas Teknik Informatika dan Elektro (FTIE) Institut Teknologi Del melakukan pelatihan pertama untuk kompetisi robot line follower “1st Del Line Follower Robotic Competition” tingkat SMA/SMK se-Kabupaten Toba Samosir. Kompetisi Line Follower merupakan kompetisi perdana yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Elektro IT Del (HME IT Del) pada tanggal 15 Desember 2018 .

web

 Line Follower Competition merupakan suatu kompetisi regional Kabupaten Toba Samosir yang diadakan oleh HME IT Del yang terbuka bagi siswa/i SMA/SMK yang terdapat di kabupaten Toba Samosir. Kompetisi Line Follower merupakan kompetisi robot di bidang line follower. Kompetisi Line Follower yang di lakukan di daerah Kabupaten Toba Samosir bertujuan untuk untuk melatih motorik Siswa, Melatih Kreatifitas Siswa, Merangsang Logika Berpikir, Meningkatkan Kemampuan dalam Bidang Teknologi automasi, Melatih Kemampuan Berkompetisi dan Menumbuhkan Jiwa Sportifitas serta meningkatkan kemampuan siswa/i sekitaran Toba Samosir sebagai bekal mereka untuk melanjut ke perguruan tinggi.

Sebelum melakukan kompetisi, peserta harus menjalani pelatihan sebanyak 3 kali, hal ini dilakukan agar peserta dapat lebih mengetahui alat yang akan digunakan dan kodingan yang akan dijalankan. Adapun kegiatan ini di ketuai oleh: Josua Ricardo Siagian mahasiswa Institut Teknologi Del angkatan 2017, dan disetujui kepala prodi Elektro : Indra Hartarto Tambunan, Ph.D. dan yang menjadi penanggung jawab : Gde Eka Dirgayussa, S.Pd, M.Si salah satu dosen di Institut Teknologi Del.

Adapun motto dari kegiatan yang akan dilakukan adalah “Execellent starts here”, dengan Tema “Make Your Robot Make Your Future”. Line Follower  Competition merupakan lomba adu cepat robot Line Follower (robot pengikut garis) dalam menyelesaikan lintasan yang diikuti oleh Siswa. Garis akan dibentuk menjadi sebuah lintasan dengan beberapa rintangan untuk dilalui sampai batas akhir yang ditentukan dengan beberapa checkpoint. Perlombaan yang diadakan adalah sistem battle dimana peserta akan dihadapkan dengan peserta lain (Duel Head to Head) untuk mengetahui robot mana yang tercepat di lintasan.

Kegiatan memiliki dua tahap besar yaitu training  dan competition. Sesi Training merupakan sesi dimana peserta diberi pembekalan ilmu dasar mengenai robot line follower. Pada sesi ini peserta akan mendapat pelatihan khusus secara intensif selama 3 kali pertemuan dengan 1 minggu sekali pertemuan. Pada sesi training ini peserta akan dilatih dalam perakitan robot dari bentuk spaprepart terpisah hingga menjadi robot yang siap jalan. Kemudian dalam sesi training peserta tidak hanya dilatih dalam perakitan robot melainkan peserta juga akan dilatih untuk memprogram robot dengan Bahasa pemograman Bahasa C. Dalam pelatihan bidang pemograman, peserta akan dilatih hingga memiliki kemampuan memprogram robot sampai robot dapat berjalan di lintasannya serta mengganti program dengan pengubahan program menjadi lebih sederhana algoritma nya. Competition merupakan acara puncak dimana peserta berlomba dengan robot masing-masing dengan algoritma masing-masing peserta. Dalam perlomban menggunakan system battle hed to head dimana robot peserta harus mencapai garis finish lebih dahulu agar dinyatakan menang dari pihak lawan. Perlombaan dibagi dalam 3 tahap, yaitu tahap penyisihan, semifinal, final. Pada tahap penyisihan seluruh peserta berlomba untuk mengambil tiket ke semifinal dengan peserta yang tersisih sebanyak 4 tim, kemudian di tahap semifinal akan disaring lagi menuju tahap final dan akan tersisih sebanyak 2 tim. Di tahap akhir yaitu tahap final tim yang diperlombakan sebanyak 4 tim dengan hasil akhir yang didapat Juara Pertama, Juara Kedua, Juara Ketiga, dan Harapan I.

Pada sesi pelatihan pertama ini setiap tim diperkenalkan dengan arduino yang merupakan sebuah rangkaian elektronik yang memiliki suatu komponen utama chip mikrokontroler.

Mikrokontroler yang disebutkan disini adalah sebagai sebuah chip atau IC yang dapat diprogram melalui komputer. Arduino adalah kit elektronik atau papan rangkaian elektronik open source yang di dalamnya terdapat komponen utama yaitu sebuah chip mikrokontroler dengan jenis AVR dari perusahaan Atmel. Tujuan dari adanya mikrokontroler untuk membaca input dengan memprosesnya hingga menimbulkan Output.   Selain itu trainer juga memperkenalkan macam-macam bentuk papan Arduino kepada setiap siswa/i yang mengikuti pelatihan.

Kemudian trainer menjelaskan tentang bagian bagian pada papan arduino uno dan fungsi dari setiap bagian bagiannya. Dari pelatihan pertama ini siswa/i diharapkan mampu untuk dapat memahami dasar dasar robot dan persiapan untuk kompetisi robot line follower “1st Del Line Follower Robotic Competition” tingkat SMA/SMK se-Kabupaten Toba Samosir.

54e26201-9ed9-41b5-afed-9155d4e56670 fef2bbd8-8a5e-4cf4-8333-27bbf60ba458 b533ff2e-a382-4b99-8896-7966437bfbf6 ad8a494d-e1ab-4dee-ae5d-e927cda7ac21