Indonesia adalah salah satu negara yang paling rentan bencana gempa bumi dan gunung berapi di dunia, oleh karena itu teknologi-teknologi berkaitan dengan deteksi gempa dan aktivitas gunung api sangat diperlukan dan harus selalu dikembangkan di Indonesia.
Dalam kesempatan ini, IT Del, PT Len Industri berinisiatif bekerja sama dengan IBM melakukan transfer teknologi untuk pengembangan dan produksi teknologi baru pemantauan kegempaan dan gunung api. Ilmuwan Indonesia, Dr. Oki Gunawan yang mewakili IBM mengunjungi IT Del pada tanggal 7-8 Agustus 2023 untuk memberikan workshop transfer teknologi : Parallel Dipole Line (PDL) Magnetic Trap Sensor Technology. Teknologi ini merupakan hasil karya Dr. Oki dan timnya di IBM T. J. Watson Research Center, markas riset IBM di Amerika Serikat. Beliau menemukan fenomena fisika baru yang disebut “efek punuk unta” (camelback effect) yang terjadi pada sistem dua magnet silinder diametrik dan sebatang grafit yang bisa terjebak dan mengambang di tengahnya. Sistem ini disebut jebakan magnetik PDL (parallel dipole line) dan sangat cocok untuk dipakai menjadi sensor gempa bumi (seismometer) yang lebih sensitif dan lebih lebar deteksi frekuensinya karena frekuensi alaminya yang rendah (~0.4Hz). Sebagai catatan, sensor gempa bumi yang ada di pasaran sangat mahal karena sensornya yang sangat kompleks dan sulit mencapai frekuensi alami yang sangat rendah.
Dr. Oki menyatakan bahwa, riset PDL ini dimotivasi oleh perkembangan teknologi IoT dalam dekade terakhir yang bisa menghubungkan banyak jenis sensor untuk memperoleh data yang banyak dan memperoleh informasi baru. Sistem PDL ini juga dapat dipakai untuk berbagai aplikasi sensor seperti seismometer, tiltmeter, viscometer gas, sensor tekanan vakum, dll. Dalam kegiatan workshop ini, Dr. Oki memberikan paparan dari prinsip-prinsip dasar hingga keberbagai aplikasi. Sebagai contoh, prototipe PDL seismometer sudah dikembangkan dan ditest di Italia dan Indonesia hingga protipenya telah dikembangkan mencapai tiga generasi sehingga makin canggih dan lebih murah.
Pada kegiatan ini juga hadir dua orang perwakilan PT Len Industri, Arkam Maulana Sidiq (Electronic Engineer – Project and Planning Engineering Division) dan Catra Novendia Utama (Strategic Marketing) yang memberikan analisis peluang pengembangan dan market baik Nasional maupun Global. Arkam menyatakan bahwa teknologi ini sangat bisa dimanfaatkan di Indonesia, misalnya untuk BMKG, PUPR dan lainnya. Sementara itu, Bapak Indra Tambunan(Dekan Fakultas Informatika dan Teknik Elektro IT Del) menegaskan bahwa untuk tahun pertama ini IT Del sudah bisa mengembangkan seismometer dan menjadikan teknologi ini menjadi alat penelitian baik itu secara internal ataupun eksternal. Dr. Oki dan peserta juga merancang target riset satu tahun ke depan dari hasil kerja sama ini yang melibatkan ketiga institusi: IBM, IT Del dan PT Len Industri.
Diharapkan dengan hadirnya teknologi baru jebakan magnetik PDL ini di Indonesia akan membawa banyak manfaat seperti meningkatkan kapabilitas mitigasi bencana gempa, tsunami dan gunung api, menciptakan industri baru yang membuka lapangan kerja di Indonesia, dan menghadirkan aktivitas riset kelas dunia (world-class research) untuk IT Del dan Indonesia pada umumnya.
