Pada hari Senin, 12 Mei 2014, bertempat di kampus Institut Teknologi Del (IT Del), Laguboti, Kabupaten Toba Samosir, Sumatera Utara, akan dilaksanakan penandatanganan Nota Kesepahaman antara Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) dengan Institut Teknologi Del (IT Del). Nota Kesepahaman tersebut akan ditandatangani langsung oleh Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Budiman dan Rektor IT Del Prof. Dr. Roberd Saragih, M.T. Acara penandatanganan tersebut juga akan disaksikan oleh tamu-tamu penting seperti Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Bapak Prof. Dr. Purnomo Yusgiantoro, Dubes Rusia, Dubes Australia, Dubes Finlandia, Dubes Republik Ceko, Wakil Dubes Swedia, Deputi Badan Intelijen Negara (BIN), Ketua Pembina Yayasan Del Jenderal TNI (Purn) Luhut Binsar Panjaitan, MPA, Jenderal TNI (Purn) H. Fachrul Razi dan tamu-tamu penting lainnya.

Penandatanganan Nota Kesepahaman ini dimaksudkan sebagai perwujudan rencana kerjasama antara TNI AD dan IT Del dalam pembangunan pusat pertahanan cyber. pendidikan, pelatihan, penelitian dan pengembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk pertahanan cyber, serta pertukaran data dan informasi ilmiah dalam rangka alih teknologi.

Profil-Jenderal-TNI-Budiman

Sebelum penandatangan Nota Kesepahaman, rencananya rombongan Menteri Pertahanan dan KASAD akan meninjau demo cybergym, aplikasi cyber humint dan atraksi penyerangan perangkat drone. Pada kegiatan ini, mahasiswa IT Del akan mempertunjukkan cara-cara penyerangan terhadap jaringan komputer dan perangkat drone dari cara yang sederhana hingga yang rumit.

Penandatanganan Nota Kesepahaman ini dianggap penting karena perang di dunia maya (cyber warfare) menjadi ancaman di berbagai belahan dunia di samping perang konvensional di mana setiap Negara saling mengungguli dalam penggunaan alat utama sistem senjata (alutsista). “Cyber warfare” berkembang dari “cyber crime” yang memiliki arti bentuk-bentuk kejahatan yang ditimbulkan karena pemanfaatan teknologi internet jaringan komputer seperti menyebar virus yang merusak akses informasi, membajak atau mencuri informasi, mengubah informasi secara ilegal, hingga memata-matai akses informasi. Melalui penandatanganan Nota Kesepahaman tersebut, diharapkan TNI AD dan IT Del mampu bekerjasama untuk menghasilkan produk-produk yang dapat dimanfaatkan untuk memerangi cyber crime dan cyber walfare di masa-masa yang akan datang.

Perlu diinformasikan bahwa rombongan Menteri Pertahanan, KASAD, para duta besar dan rombongan lainnya akan berangkat dari Bandara Halim Perdana Kusumah Jakarta dan mendarat di Bandara Silangit pkl. 08.30 WIB. Setelah itu, rombongan secara langsung menuju Kampus IT Del, di Laguboti.