WhatsApp Image 2021-03-26 at 18.18.57

WhatsApp Image 2021-03-26 at 18.17.34 (2)

 

 

 

 

 

 

Pada tanggal 23 Maret 2020, Bapak Jenderal TNI (Purn.) Luhut Binsar Pandjaitan, M.P.A. (Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi) bersama dengan Bapak Dr. H. Syahrul Yasin Limpo, S.H, M.H (Menteri Pertanian) dan Bapak Dr. Ir. Mochamad Basuki Hadimoeljono, M.Sc (Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat), dan Gubernur Sumut melakukan kunjungan ke Taman Sains Teknologi Herbal dan Holtikultura, Kec. Pollung dan kawasan Food Estate Kabupaten Humbang Hasundutan.

Dalam kunjungan tersebut MenkoMaritim, Mentan, Menteri PUPR, dan Gubernur Sumut, pertama mengunjungi TSTH2 Kec. Pollung. Mentan meminta agar pada lahan TSTH2 disediakan demplot kurang lebih 100 ha untuk varietas yang berbeda-beda, yaitu untuk tanaman herbal (tanaman minyak atsiri sejenisnya) dan untuk tanaman holtikultura untuk mendukung Food Estate. Agar segera ditentukan lahan terbuka yang bisa dialokasikan untuk tanaman tersebut dan segera menyiapkan Peta alokasi lahan untuk usulan tersebut.

Selanjutnya Tim PUPR menjanjikan akses jalan akan selesai pada bulan Juni 2021 agar alat dan peralatan konstruksi bisa masuk ke area TSTH2, dan dalam membuat perencanaan untuk saluran air dan pembangunan embung akan dibantu oleh Tim PUPR serta Proses Land Clearing untuk lahan yang diusulkan akan dilakukan oleh Tim PUPR.

Setelah melakukan kunjungan ke TSTH2 Kec. Pollung MenkoMaritim, Mentan, Menteri PUPR, dan Gubsu melakukan kunjungan ke kawasan Food Estate Kabupaten Humbang Hasundutan dalam agenda panen perdana komoditas kentang di lahan Center of Excellence seluas 215 Ha. Dalam agenda tersebut Dirjen Hortikultura dan Bupati Humbang Hasundutan menyampaikan perkembangan pengelolaan kawasan tersebut dan rencana pengembangan masing-masing komoditas yaitu bawang merah, bawang putih dan kentang. Pada kesempatan tersebut, dilakukan juga penandatanganan nota kesepahaman antara Pemerintah Daerah Kabupaten Humbang Hasundutan, KUB Food Estate Humbang Hasundutan, Dirjen Hortikultura, Calon Investor dan Offtaker (Bank BRI, Bank Mandiri, Bank BNI, PT Calbe Wings, PT Indofood, PT East West Seed Indonesia, PT Panaraya, PT Champ, PT Eden Pangan Indonesia, dan PT Bisi), Universitas Sumatera Utara, dan Institut Teknologi Del.

Ketiga menteri tersebut bersama-sama memantau lokasi panen kentang bersama para petani dan didampingi oleh Kepala Badan Cyber dan Sandi Negara, Gubernur Sumatera Utara, Pangdam I Bukit Barisan, Kapolda Sumatera Utara, dan Bupati Humbang Hasundutan. Berdasarkan hasil panen tersebut, Menteri pertanian menyampaikan bahwa kentang yang dihasilkan memiliki kualitas diatas rata-rata kualitas kentang nasional. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi menutup kunjungan tersebut dengan harapan bahwa Food Estate Kab. Humbang Hasundutan dapat mempertahankan bahkan meningkatkan kualitas komoditas yang akan dipanen pada periode berikutnya sehingga dapat diduplikasi pada lahan seluas 1500 Ha pada tahun ini, 3000 Ha pada tahun 2022 dan 20.000 Ha pada tahun 2024. Dengan adanya kerjasama tim yang baik dari semua instansi yang terlibat, beliau meyakini bahwa pengembangan kawasan Food Estate ini akan memiliki dampak yang besar di masa depan baik untuk masyarakat sekitar maupun untuk ketahanan pangan nasional.

WhatsApp Image 2021-03-26 at 18.19.49 WhatsApp Image 2021-03-26 at 18.19.48 WhatsApp Image 2021-03-26 at 18.19.48 (2) WhatsApp Image 2021-03-26 at 18.19.48 (1) WhatsApp Image 2021-03-26 at 18.17.34 WhatsApp Image 2021-03-26 at 18.17.34 (1) WhatsApp Image 2021-03-26 at 18.17.33 WhatsApp Image 2021-03-26 at 18.17.33 (1)