Pada Sabtu, tanggal 25 Februari 2017, STT POLIPROFESI TANDEM mengadakan acara BEDAH BUKU – SEMINAR & WORKSHOP HACKING ANDROID “Rahasia Pencurian dan Penyadapan Handphone”.
Pihak STT POLIPROFESI TANDEM mengundang INDONESIAN BACKTRACK TEAM SUB REGIONAL TOBA SAMOSIR, untuk menjadi pembicara/narasumber.

Acara ini dibuka oleh Pihak STT POLIPROFESI TANDEM dan panitia. Acara ini dihadiri oleh lebih dari 300 peserta. Ini adalah acara dengan peserta terbanyak yang pernah dihadiri oleh INDONESIAN BACKTRACK TEAM SUB REGIONAL TOBA SAMOSIR.

Tujuan acara ini adalah mensosialisasikan dan mengedukasikan kepada masyarakat umum bahwa pentingnya kewaspadaan kita dalam mempergunakan kecanggihan teknologi terkhusus Smartphone Android. Pada kesempatan ini terdapat 3 point yang dipelajari. Point pertama yaitu kesadaran bahwa terdapat Undang – Undang ITE dan KUHP yang mengatur segala kejahatan yang berhubungan dengan teknologi informasi. Point kedua yaitu belajar teori dan demonstrasi bagaimana cara melakukan penyadapan data dan akses penuh terhadap Smartphone Android orang lain. Yang dimaksud akses penuh adalah akses terhadap SMS, Contact, Log Telp, File (Dokumen, Music, Video, Gambar, dll), Camera (depan, belakang), GPS, dan lain – lain. Dengan kata lain, point kedua ini akan menunjukkan betapa mudahnya orang jahat  (yang memiliki kelebihan dalam hal ilmu komputer) untuk mengambil alih seluruh fungsi yang ada pada Smartphone Android kita. Orang jahat tersebut dapat dengan mudah membaca SMS pada HP kita yang mungkin mengandung informasi finansial (Rekening Bank, Saldo, PIN ATM, dll). Point ketiga yaitu mengajarkan bagaimana caranya agar Smartphone Android kita tidak dapat dikendalikan oleh orang jahat. Beberapa cara yang dapat digunakan untuk dapat mengamankan Smartphone Android adalah dengan cara melakukan update system android, menginstall antivirus, tidak sembarang menginstall aplikasi, dan menggunakan virustotal.com untuk memeriksa apakah aplikasi yang akan kita install itu mengandung virus atau tidak.

Pada acara ini juga akan dikupas tuntas buku “Capture the Flag & Hacking Kioptrix Server”. Buku ini belajar tentang cara menyadap dan mencuri data rahasia di server komputer. Membahas mulai dari pengenalan target, mencari celah target, membobol target, dan menghilangkan jejak pencurian kita. Semua dilakukan dengan cara yg sangt sederhana, menarik, dan mendidik
Buku ini ditulis oleh Bapak Alexander Lumbantobing (Pendiri IBT Sub Reg Tobasa), Bapak Albert Sagala (Dosen Keamanan Jaringan di Institut Teknologi Del), dan Bapak Zico Ekel (Professional IT Security, Pendiri Dracos).
Buku ini telah masuk ke toko-toko buku di seluruh Indonesia, dan dapat dipesan melalui https://bukalapak.com/alex101 atau https://tokopedia.com/alex101 atau kepada penulis buku langsung (https://www.facebook.com/alexandertobing101)

Terdapat satu pemateri utama dan dua asisten pemateri untuk kegiatan ini.
Pemateri utama untuk acara ini adalah Bapak Alexander Lumbantobing S.Tr.Kom yang didatangkan langsung dari Sibolga.
Berikut adalah biodata pembicara (Bapak Alex Tobing S.Tr.Kom). https://www.facebook.com/masykuralatief.sst/posts/1537712696243523. Beliau dapat dihubungi dari facebook dengan nama “Alex Tobing” (https://www.facebook.com/alexandertobing101)
Dua asisten pemateri adalah Rikki Naldo Napitupulu dan Ruben Parlindungan Ambarita (biografi masing-masing terdapat di bawah). Mereka berdua adalah mahasiswa aktif di Institut Teknologi Del.

Acara ini dibekali dengan Doorprize berupa pembagian 10 buku dan 2 topi kepada peserta yang berhasil menjawab pertanyaan dari pemateri. Buku tersebut adalah “Capture the Flag & Hacking Kioptrix Server (Penulis: Alexander Lumbantobing)”. Buku tersebut adalah pemberian dari Graha Ilmu. Topi tersebut adalah pemberian dari Linux Geekers.

Info tambahan:
Sumber: https://www.facebook.com/DracosLinux/posts/860481674092514

 

 

 

IMG_20170225_160653